Friday, March 17, 2006

Bangsa Bego

Bingung. Harus bilang apa terhadap bangsa ini. Kalo gue mo sedikit sarkastis, bangsa ini bolehlah di sebut sebagai bangsa 'bego' (ups, tapi bukankah emang dari dulu udah begitu). Pertama, yang bikin gue kesel adalah kasus ExxonMobil yang ditunjuk menjadi operator ladang minyak di blok Cepu. Sehari sebelum ExxonMobil ditunjuk sebagai operator blok cepu, ada pergantian direktur utama Pertamina. Widya Purnama lengser. Penggantinya adalah Arie Sumarno

Setelah pergantian Dirut itu, Menteri Luar Begeri Amerika Serikat, Condolleza Rice datang ke Indonesia. Entah karena faktor apa, tiba-tiba kok pengolahan ladang minyak di blok Cepu diserahkan kepada ExxonMobil. Gue gak habis pikir.

Alasan pemerintah atau Pertamina menyerahkan pengolahan blok Cepu kepada ExxonMobil adalah karena sumber daya manusia Indonesia bidang perminyakan belum memadai. Apakah benar demikian ? Omong kosong. SDM Indonesia bidang perminyakan malah melimpah. Artinya, kita, sebagai bangsa Indonesia dan juga Pertamina, mampu mengoperasikan Blok Cepu. Coba aja tengok penyesalan yang disampaikan oleh HAGI (Himpunan Ahli Geofisika Indonesia) dan IAGI (Ikatan Ahli Geologi Indonesia). Menurut mereka, sepantasnya Blok Cepu dikelola oleh bangsa sendiri karena sumber daya manusia Indonesi yang memadai untuk mengelola blok Cepu.

Gue pikir, apa yang dilakukan DPR dengan mengajukan hak angket terhadap operatorship blok Cepu adalah sebuah langkah bagus. Biar pemerintah tau, bahwa SDM Indonesia tidak se-tolol yang mereka kira.

Kekesalan gue yang kedua adalah masalah Freeport Indonesia. Gue pikir, ini perusahaan tambang harus segera hengkang dari bumi pertiwi. Ngapain dia lama-lama mengeruk kekayaan alam Indonesia. Tokh, duit yang mereka kasih ke bangsa ini tidak besar. Tapi, kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh kegiatan tambang mereka cukup untuk membuat bangsa ini ambruk. Bagi gue, cukup adalah cukup. Silahkan Freeport hengkang. Kalo bisa, go to hell Freeport. Kontribusi Anda tidak seberapa terhadap bangsa ini. Yang ada adalah penderitaan bagi Indonesia, terutama rakyat Papua.

 
Blog Design By: BlogSpot Templates